Tugas softskill bahasa inggris
bisnis 2, mencari definisi mengenai simple sentence, compound sentence, complex
sentence, declarative sentence, imperative sentence, question, exclamatory.
1. Simple Sentence
Simple sentence atau kalimat
sederhana mempunyai pengertian serta pemahaman berdasarkan artinya, sederhana.
Kesederhanaan itu tampak dari struktur kalimatnya yang terdiri hanya dari
subjek dan predikat. Berikut penjelasan lengkap mengenai simple sentence dalam
bahasa Inggris.
S (Subjek) + Verb (Kata Kerja) +
Pelengkap, contoh :
1. Robby is a pilot.
2. My friend is a teacher.
3. I feel happiness.
4. My sister got tired.
Dalam konteks ini, semuanya
menjadi satu bagian dan tidak bisa dipisahkan, itulah ciri dari pelengkap atau
complement. Dalam kalimat pertama Robby adalah seorang pilot. Artinya, Robby
adalah pilot jadi Kata “Robby” dan kata “Pilot” itu satu kesatuan serta tidak
bisa dipisahkan.
S (Subjek) + Verb (Kata Kerja) +O
(Objek), contoh :
1. I borrowed the book.
2. My parent follows me.
3. They bring a big chair.
4. Jack throws a pencil.
Berbeda dengan pelengkap atau
complement, dalam konteks objek kita akan mendapatkan dua hal terpisah. Pada
kalimat ketiga, kata “they” tentu tidak satu bagian dengan kata “big chair” bukan?
Mereka berada dalam ruang lingkup berbeda serta bukan digabung. Itulah tanda
bahwa kalimat tersebut menggunakan objek.
2. Compound Sentence
Merupakan sebuah kalimat yang
terdidi dari dua simple sentence atau kalimat sederhana dan digabungkan
menggunakan kordinator kalimat. Kordinator kalimat yang digunakan untuk
merangkai dua kalimat sederhana tersebut adalah for, and, nor, but, or, yet,
so. Dikenal dengan singkatan FANBOYS. conoth :
1. My father gives me a flower and my mother gives me
a cake in my birthday.
2. I dont bring my bag, so I choose to borrow linda’s bag.
3. I like a chocolate, but Tika
likes strawberry.
4. I do not take the money from
bank, for it was not the right thing to buy.
Perhatikan semua kalimat dan kami
akan memberikan contoh kalimat ketiga. Pada kalimat ketiga, terdapat dua buah
kalimat sederhana bukan? Tentu saja semua contoh juga begitu.
Kalimat ketiga apabila dipisahkan
akan menjadi I came late + because + I was trapped at the traffic jam.
Begitulah teknik pembuatan kalimat compound.
3. Complex Sentence
Kalimat kompleks merupakan
kalimat yang mempunyai dua klausa yaitu klausa Independen dan klausa Dependen.
Kalau dalam bahasa Indonesia, kalimat kompleks bisa anda temukan melalui
beragam contoh berikut ini.
1. Saya menutup pintu sebelum dia
masuk.
2. Saya hadir setelah dia datang.
Perhatikan kalimat di atas,
kalimat pertama apabila dipisah beserta kata penghubungnya akan menampilkan
struktur seperti ini, Saya menutup pintu + sebelum dia masuk. Kalimat “saya
menutup pintu” adalah klausa independen atau mampu berdiri sendiri. Sedangkan,
kalimat “sebelum dia masuk merupakan klausa dependen yang tidak bisa berdiri
sendiri. Anda tentu tidak mungkin membuat kalimat hanya dengan klausa “sebelum
dia masuk.” bukan? Istilah kasarnya, harus ada kalimat lain yang menyertainya.
Contoh complex sentence dalam
bahasa Inggris adalah sebagai berikut :
1. I should make a birthday cake
because she has the birthday party tomorrow.
2. I and my father visited the
disneyland before it closed.
3. My mother buys vegetable in
the market when my big family come to our house.
4. We know the man whom you were
talking to yesterday.
5. We love you before you know
about it.
4. Declarative sentence
Declarative sentence adalah sentence
type (tipe kalimat) yang digunakan untuk membuat statement (pernyataan), berupa
fact (fakta) atau opinion (pendapat). Declarative sentence merupakan tipe
kalimat yang paling sering digunakan. Declarative sentence menyatakan suatu
pikiran yang utuh (complete thought). Oleh karena itu, untuk membentuk suatu
pikiran yang utuh, declarative sentence harus memiliki subject dan predicate
(berupa verb dan biasanya tambahan elemen lain). Selain itu, tipe kalimat ini
diakhiri oleh full stop (titik).
For example in english :
1. Batik is a tradisional cloth from Indonesia.
2. The rain has just stopped.
3. Niels Bohr was born in Copenhagen on October 7, 1885.
5. Imperative Sentences
Imperative Sentences atau kalimat perintah memiliki
subjek (pelaku) yang berupa orang kedua tau subjek yang sudah dimaksudkan
sehingga tidak perlu disebutkan kembali dan biasanya ditambahkan dengan kata “please”
yang berarti “silahkan” dengan menyatakan lebih sopan yang dapat diletakkan
diawal atau akhir kalimat. Dalam kalimat tertulis, kalimat perintah selalu
diatndai dengan tanda seru (!) Perhatikan contoh kalimat dibawah ini :
1. Open the door, please !
(bukalah pintuny!)
(bukalah pintuny!)
2. Be louder, please!
(Lebih keras!)
(Lebih keras!)
3. Please, help me!
(Tolong, bantu saya!)
(Tolong, bantu saya!)
Apabila kalimatnya berupa perintah negative (larangan)
dibentuk dengan menambhakan kata “don’t” yang mempunyai arti “jangan” diawal
kalimat. Perhatikan contoh kalimat dibawah ini :
1. Don’t Sit down !
(Jangan duduk!)
(Jangan duduk!)
2. Don’t talk loudly!
(Jangan berbicara dengan suara keras!)
(Jangan berbicara dengan suara keras!)
3. Don’t come in !
(Jangan masuk!)
(Jangan masuk!)
Apabila kalimat perintahnya tidak ada kata kerjanya (verb),
maka harus menggunkan atau menambahkan kata “be” yang berarti “…lah” diawal
kalimat. Perhatikan contoh kalimat dibawah ini:
1. Be quite !
(diamlah)
(diamlah)
2. Be honest!
(jujurlah!)
(jujurlah!)
3. Be Here!
(disinilah)
(disinilah)
Apabila dalam kalimat perintah negative nya tidak ada kat
kerjanya (verb) maka harus ditambahkan dengan kata “don’t be “ yang
mempunyai arti “jangan”. Kalimat ini menunjukkan suatu larangan atau
peringatan.Perhatikan contoh kalimatn dibawah ini:
1. Don’t Be late !
(jangan telat)
(jangan telat)
2. Don’t be naughty!
(Jangan nakal!)
(Jangan nakal!)
3. Don’t be crowded!
(jangan gaduh!)
(jangan gaduh!)
6. Question
Question word merupakan hal umum dan harus selalu diingat.
Untuk mempermudah mengingatnya, kata tanya ini biasanya disingkat 5W 1H :
1. WHO = siapa (menanyakan orang)
2. WHAT = apa (menanyakan hal/benda)
3. WHERE = dimana (menanyakan tempat)
4. WHEN = kapan (menanyakan waktu/kejadian)
5. WHY = mengapa (menanyakan alasan)
6. HOW = Bagaimana (menanyakan cara, kondisi/keadaan)
2. WHAT = apa (menanyakan hal/benda)
3. WHERE = dimana (menanyakan tempat)
4. WHEN = kapan (menanyakan waktu/kejadian)
5. WHY = mengapa (menanyakan alasan)
6. HOW = Bagaimana (menanyakan cara, kondisi/keadaan)
Perlu diketahui bahwa sebelum merangkai kalimat tanya harus
diingat konsep kalimat nominal dan verbal. Jika kalimatnya nominal (tidak
mengandung kata kerja operasional/melakukan tindakan) maka harus menggunakan
‘to be (is, am, are, was, were)’. Sebaliknya jika kalimatnya verbal (mengandung
kata kerja operasional/melakukan tindakan) maka harus menggunakan Auxiliary
verb/kata kerja bantu (do,does, atau did). ‘’To be dan ‘Auxiliary verb’ di atas
harus diletakkan setelah kata tanya.
Rumus umum kalimat tanya :
KATA TANYA + (TO BE/AUXILIARY VERB) + SUBJEK + KATA KERJA +
.......
1. What does he want ?
Apa yang dia inginkan ?
(Kalimat ini verbal karena mengandung kata kerja operasional
‘want’, jadi setelah kata tanya harus menggunakan auxiliary verb (does)
2. Where do you go ?
Kemana kamu pergi ?
3. Why does Anto take a shelter ? (subjek ‘Anto’ bisa
digantikan ‘he’, makanya pakai ‘does’)
Mengapa Anto berteduh ?
7. Exclamatory sentence
Exclamatory sentence atau kalimat
seruan merupakan tipe kalimat dalam bahasa Inggris yang menyatakan perasaan
yang kuat (strong feeling) melalui seruan. Kalimat ini digunakan untuk
mengungkapkan perasaan seseorang tentang sesuatu secara spontan, perasaan bahagia,
sedih, heran, dan sebagainya. Pada bagian akhir exclamatory sentence ini selalu
diakhiri dengan tanda baca ‘!’ (exclamation mark/ tanda seru).
Dalam kalimat bahasa Inggris,
tipe kalimat lainnya adalah declarative, interrogative dan imperative sentence.
Ketiga kalimat tersebut, terutama declarative sentence, jika diucapkan dengan
intonasi yang sesuai dapat digunakan untuk membentuk exclamatory sentence. Berikut beberapa contoh
exclamatory sentence yang kerap digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
1. What a lovely eyes! (Alangkah
indah matanya!)
2. What a very beautiful place!
(Tempat yang sangat indah!)
3. Hey! Your mom comes! (Hei! Ibu
Anda telah tiba!)
4. How lucky she is! (Betapa
beruntungnya dia!)
5. It is a wonderful day! (Ini
hari yang cerah!)
6. Oh, no! I did many mistakes
last day! (Oh, tidak! Saya membuat banyak kesalahan kemarin!)
7. Watch out, Jeny! (Awas, Jeny!)
8. Don’t close the window!
(Jangan tutup jendela itu!)
Source :
http://www.caramudahbelajarbahasainggris.net/2014/04/3-jenis-kalimat-bahasa-inggris-yang-harus-dipelajari.html
http://www.wordsmile.com/pengertian-contoh-kalimat-declarative-sentence
http://www.bahasainggrisoke.com/pengertian-dan-contoh-kalimat-imperative-sentences/
http://www.belajarbahasainggris-4me.com/2013/05/kata-tanya-kalimat-tanya-question-word.html
http://www.ef.co.id/englishfirst/englishstudy/penjelasan-dan-contoh-exclamatory-sentence.aspx
Nice Info...
BalasHapus(Y)
Sertifikasi OHSAS 18001
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusI am extremely impressed along with your writing abilities, Thanks for this great share.
BalasHapus